Dapatkan informasi terbaru seputar pengelolaan gaji, tips, berita industri, dan pembaruan terkini dari PayrollQ
Di tengah-tengah tekanan ekonomi modern, kebutuhan akan kebebasan finansial semakin mendesak. Banyak individu mencari cara untuk mengelola keuangan mereka dengan lebih bijaksana dan efisien. Salah satu pendekatan yang semakin populer adalah gaya hidup hemat, dikenal sebagai "frugal living". Frugal living bukanlah sekadar membatasi pengeluaran, tetapi lebih pada pengelolaan keuangan yang sadar, dengan fokus pada nilai dan kepuasan jangka panjang daripada konsumsi yang berlebihan.
Frugal living melibatkan berbagai strategi, mulai dari memotong pengeluaran yang tidak penting sehingga membantu membuat kebiasaan untuk berhemat dalam sehari-hari. Dengan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu, banyak manfaat yang akan kita dapatkan, seperti :
Prinsip frugal mengajarkan untuk bersikap cermat dan bijak dalam memandang kehidupan. Tidak bakal ada lagi FOMO dan membeli barang-barang yang tidak penting hanya untuk memuaskan orang lain.
Dengan memiliki kontrol keuangan yang lebih baik, stres pun akan berkurang. Terlebih lagi, kita terhindar dari utang.
Kalau kita bisa mengelola keuangan dengan baik, maka tujuan keuangan pun akan menjadi lebih terarah atau jelas. Seperti adanya tabungan untuk masa depan, dana darurat, tabungan untuk berlibur dan masih banyak lagi.
Namun, penting untuk diingat bahwa frugal living bukanlah tentang mengorbankan kualitas hidup. Tapi sebaliknya, yaitu tentang memprioritaskan apa yang benar-benar penting dan meningkatkan kualitas hidup dengan cara yang lebih sederhana dan berkelanjutan.
Dengan mengubah paradigma konsumsi dari "ingin" menjadi "butuh", seseorang dapat menemukan kepuasan yang lebih dalam dan membebaskan diri dari siklus konsumsi yang tidak berujung.
Jika SobaTiya mendapatkan pemasukan atau gaji disetiap bulannya, kamu bisa langsung memisahkan atau membuat pos-pos pengeluaran yang dibutuhkan dan dana yang harus disimpan. Sehingga SobaTiya bisa mengetahui seberapa banyak pengeluaran dan membatasi diri jika ingin membeli keinginan yang tidak diperlukan.
Hemat bukan berarti harus murah. Memilih barang yang lebih mahal dengan kualitas lebih baik dan lebih awet bisa menjadi opsi. Jangan lupa manfaatkan diskon dan program loyalitas lainnya.
Tidak semua barang bekas itu jelek lho SobaTiya. Kalau kamu jeli, kamu bisa membeli barang bermerek yang kualitasnya masih bagus dengan harga yang sangat miring saat thrift shopping. Thrift shopping ini bisa dari baju, elektronik dan bahkan sampai kendaraan juga bisa!
Selain investasi atau tabungan, SobaTiya harus mempunyai asuransi untuk proteksi atas risiko finansial yang mungkin terjadi pada diri kita. Setidaknya jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan pada diri kita, kita tidak perlu khawatir lagi soal biaya yang harus dikeluarkan.
Kesimpulannya adalah menerapkan gaya hidup frugal living bukan berarti kita tidak bisa bersenang-senang dan cuma mengurung diri di rumah biar hemat ya SobaTiya! Tapi justru dengan menerapkan frugal living kita bisa dengan bijak dalam mengatur keuangan sambil menikmati hidup dimasa kini, dan merencanakan hidup di masa depan.
Nah, kalau SobaTiya sudah ada yang menerapkan frugal living belum? Kalau sudah, yuk boleh share pengalaman kalian di kolom komentar ya!